PEMBUKAAN WORKSHOP PENINGKATAN KOMPTENSI GURU DILAKSANAKAN OLEH MGMP SENI BUDAYA TINGKAT SMP SE- KAB.BONE
BONE, PB.COM – Peningkatan komptensi guru dalam Metode Pendekatan Pembelajaran Deep Learning yang dilaksanakan oleh Forum MGMP Seni Budaya Se- kabupaten Bone, dan bertempat di Jln Yos Sudarso SMP Negeri 3 Watampone pada hari Sabtu, 8/2/2025.
Pada kegiatan ini dihadiri dan dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Drs. H.Nursalam, M.Pd dan didampingi Ketua MGMP Seni Budaya Sri Hartati,S.Pd.
Ketua MGMP Seni Budaya Sri Hartati,S.Pd. mengatakan bahwa Deep Learning itu bukan kurikulum baru tapi sama dengan Metode pendekatan Pembelajaran yang tidak jauh beda yang selama ini guru-guru kita laksanakan.
“Saya sampaikan disini, bahwa Penerapan deep learning pada komputer memungkinkan untuk mengolah data serupa dengan cara kerja otak manusia.”katanya Sri Hartati,S.Pd.
Lanjut Sri Hartati mengatakan, Deep learning itu ditopang oleh tiga pilar, yaitu mindful learning (Berkesadaran), meaningful learning (Bermakna), dan joyful learning.(Menggembirakan).”Jelasnya.
Deep learning bukan kurikulum, melainkan digunakan sebagai metode pendekatan dalam pembelajaran, dan juga dirancang dalam rangka meningkatkan pemahaman siswa melalui pendekatan yang lebih mendalam dan fokus pada keterlibatan aktif para peserta didik.
Metode deep learning dapat mengidentifikasi pola yang rumit dalam gambar, teks, suara, dan bentuk data lainnya sehingga menghasilkan wawasan dan prediksi akurat.
Dengan begitu, kecerdasan buatan akan mengerjakan berbagai tugas secara otomatis tanpa membutuhkan bantuan kecerdasan manusia.”Jelasnya.
Adapun sebagai Narasumber dalam kegiatan ini adalah Reny Sulastri, S.Pd.,M.Pd dan Ibu Resky Januarty,S.Pd.,M.Pd. sebagai yang membawakan Materi Deep Learning dan Inplementasi Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam Pembelajaran .( RMN)